Pejabat Kemiliteran AS telah memerintahkan manajer Computer IT pengelola jaringan internet agar membatasi akses internet bagi para tentara. Pembatasan akses itu berlaku untuk situs jejaring sosial seperti Facebook, Flickr, dan Twitter.Para tentara memanfaatkan layanan situs sosial seperti Flickr, Delicious dan Vimeo untuk membagi kisah mereka selama di barak tentara, melakukan latihan perang dan